ITB Terima Printer dan Scanner 3D dari Dubes Amerika Serikat
Oleh Bayu Rian Ardiyansyah
Editor Bayu Rian Ardiyansyah



Dalam kaitannya dengan pertumbuhan ekonomi, kehadiran sebuah teknologi baru juga berpotensi untuk mendorong berkembangnya ekonomi kreatif. Macon menuturkan bahwa kunci dari pertumbuhan sebuah ekonomi kreatif terletak pada rasa ingin tahu dan passion yang besar. "Dunia terus berubah seiring perkembangan teknologi. Printer 3D hanyalah sebuah alat. Kreatif adalah tentang bagaimana menggunakan alat yang sama tapi dengan cara yang berbeda. Yang terpenting adalah bagaimana kita terus mengembangkan cara berpikir yang kritis dan kreatif untuk menghasilkan ide-ide baru," tutur Macon.

Dalam acara ini, turut hadir pula Tim Aksantara ITB serta Cimahi Creative Association yang membagikan pengalamannya dalam memanfaatkan Printer 3D. "Teknologi ini sangat bermanfaat untuk tujuan eksperimen maupun tujuan praktis. Printer 3D membantu kita untuk membuat model miniatur dalam bentuk tiga dimensi yang mampu memenuhi kebutuhan desain yang khusus dan spesifik dengan harga yang murah dan waktu yang cepat. Model yang dihasilkan pun bisa dibuat dengan mendekati tolerasi dimensi benda seperti yang diharapkan. Contohnya, pesawat UAV Drone yang kami buat hingga akhirnya berhasil menjadi pemenang Kontes Robot Terbang Indonesia," tutur Hari.
Sumber foto: Dokumentasi American Corner ITB